Edukasi

MENGINGAT KEMBALI JASA-JASA GURU NGAJI


setahun yang lalu


mengingat-kembali-jasa-jasa-guru-ngaji

Mungkin guru ngaji kita seorang ustaz yang sederhana. Tidak rupawan, tidak ahli ceramah, tidak gajian, tidak punya gelar pendidikan, tidak dikenal banyak orang, tidak populer, tidak pernah tampil di YouTube, TV, radio maupun koran, tidak pula ada peringatan atau ucapan SELAMAT HARI GURU. Mungkin pula penampilannya- kampungan.

 

Di mata dunia, ia tidak diperhitungkan. Tapi, ingatlah jasa-jasa luar biasa guru ngaji kita yang tidak bisa dinilai dengan apa pun.

 1. Jika iman adalah jalan keselamatan, ketenangan dan kebahagiaan dunia akhirat, guru ngaji kitalah yang menanamkannya pada kita.

2. Jika isi otak, hati dan jiwa manusia lebih utama daripada isi perut manusia. Guru ngaji kitalah yang telah mengisi ilmu dan ruhiyah otak, hati dan jiwa kita. 

3. Jika surga adalah ukuran suksesnya manusia, guru ngaji kitalah yang gigih mengarahkan kita ke jalan surga.

4. Jika orang tua hanya menyuruh kita beribadah, guru ngaji kitalah yang mengajarkan kita segala macam ibadah.

5. Jika Al-Qur'an adalah pedoman hidup kita, lezat membacanya, nikmat mentadabburinya, dan manfaat mengamalkannya, guru ngaji kitalah yang dulu susah payah mengajarkannya.

6. Jika dekat dengan Allah adalah sebaik-baiknya keadaan, guru ngaji kitalah yang mendekatkan kita kepada-Nya.

7. Jika sekarang kita mensyukuri kesalehan diri, pasangan dan keturunan, guru ngaji kitalah yang menjadi asbab kesalehan kita.

8. Jika karena akhlak kita orang-orang menyukai kita, banyak teman, banyak saudara dimudahkan segala urusan, guru ngaji kitalah yang mengajarkan akhlak mulia.

 

Semoga Allah melimpahkan rahmat dan rida-Nya kepada guru-guru ngaji kita dulu. Aamiin ya Rabbal aalamiin. (*)